Noken bisa dipakai untuk menggendong bayi. Noken juga bisa digunakan untuk mengangkut hasil bumi ke pasar. Bagi anak sekolah, noken bisa menjadi tempat untuk membawa buku-buku ke sekolah.
Noken adalah tas rajut dari kulit kayu khas Papua . Rajutan ini biasa dibuat oleh para perempuan Papua. Biasanya noken terbuat dari kulit kayu manduam, nawa, anggrek hutan, atau genemo. Kulit kayu diolah, dikeringkan, kemudian dipintal menjadi benang. Pewarna yang digunakan adalah pewarna alam, seperti beberapa jenis buah hutan. Untuk membuat sebuah noken, perlu waktu 1-3 minggu.
Orang-orang Papua biasa membawa noken dengan cara yang unik, yaitu menggantungkan talinya di kepala dan membiarkan tas menggantung di punggung mereka. Untuk membawa lebih dari satu noken, mereka menggantungkannya secara bersusun, mulai yang terbesar hingga terkecil.
Dulu, hanya perempuan Papua yang boleh membuat noken. Noken ini sebagai lambang kedewasaan mereka. Jika anak perempuan belum bisa membuat noken, mereka dianggap belum dewasa dan belum boleh menikah.
Namun, kini tidak semua perempuan Papua bisa dan tertarik untuk membuat noken. Sungguh sayang, karena warisan budaya yang unik ini bisa menjadi kekayaan yang tak dimiliki oleh suku-suku lain di Indonesia, bahkan di dunia.
Di tempat yang berbeda di Papua, noken juga sering punya sebutan yang berbeda. Di daerah Paniai misalnya, noken disebut agiya. Di daerah Sentani, disebut holoboi. Ada juga noken besar yang hanya dipakai oleh kaum bangsawan, yang disebut wesanggen. Ada sekitar 250 suku di Papua, masing-masing mempunyai kekhasan untuk noken mereka. Yang jelas, noken melambangkan kesuburan, serta persatuan, kesatuan, dan kedamaian rakyat Papua.
Sejak tanggal 4 Desember 2012, noken masuk dalam daftar UNESCO sebagai warisan budaya tak benda yang memerlukan perlindungan mendesak. Noken dari Papua memang unik. Bisa jadi tas. Bisa jadi kenang-kenangan. Juga bisa jadi hadiah untuk orang-orang yang kamu sayangi.
menarik sekali ya, ternyata ada rajutan khas warisan budaya dari Papua. saya jadi pengen nulis juga tentang ini.
ReplyDelete